Kapal katamaran, berbeda dengan kapal tradisional, adalah kapal yang memiliki dua lambung yang terikat menjadi satu dengan daya angkut lebih besar, sehingga cocok di perairan dangkal dan lebih stabil dibanding kapal berlambung 1.
Penggunaan kapal katamaran kecepatan tinggi menimbulkan masalah ombak gelombang ketika bergerak, yang dapat menggangu kapal lainnya dan bahkan bisa menyebabkan erosi pada dinding sungai.
Ombak yang dihasilkan bagian dalam antara 2 lambung akan saling bertubrukan dan meniadakan, sehingga tidak menjadi masalah. Untuk mengurangi ombak gelombang yang terjadi pada bagian luar, lambung dibuat rata, sehingga gelombang yang dihasilkan oleh kapal menjadi kecil.
KLIK di sini untuk melihat detilnya di BIC - Inovasi Indonesia Database
Comments (0)