Budidaya kentang di Indonesia selalu dilakukan di dataran tinggi >500 m dpl dengan kecuraman >15%. Dengan demikian, areal budidaya kentang sangat terbatas dengan tingkat kerawanan erosi yang tinggi, sempitnya areal dan sulitnya transportasi benih.
KLIK di sini untuk melihat detilnya di BIC - Inovasi Indonesia Database
Comments (0)