BIC DATABASE DETAILS

1075
102 Inovasi Indonesia 2010
Lain-Lain
600 Biological Sciences,700 Agriculture and Marine Resources,1000 Protecting Man and Environment,1100 Social and Economic Concerns
900 Other
Sudah Gaharu Berlipat-Ganda Pula
Industrializing Gaharu
Bioinduksi : Teknologi Rekayasa Produksi Gaharu dengan Induksi Jamur Fusarium

Gaharu adalah resin wangi bernilai tinggi sebagai hasil dari infeksi jamur Fusarium pada pohon penghasil Gaharu dari keluarga Thymeleaecea. Di alam kejadian infeksi jamur sangat langka. Akibatnya, banyak orang menebang dan mencacah pohon dengan sengaja dengan harapan terjadi infeksi dan menghasilkan Gaharu. Hal ini telah menyebabkan dua genus pohon penghasil Gaharu masuk daftar CITES karena terancam punah.

Bioinduksi adalah teknik mempercepat infeksi jamur Fusarium agar memproduksi Gaharu secara biologis. Dengan teknik bioinduksi yang disempurnakan, keberhasilan infeksi mencapai 100%. Inovasi ini berpotensi melipatgandakan produksi Gaharu yang akan berdampak positif bagi ekonomi masyarakat pengumpul Gaharu, sekaligus menjaga kelestarian pohon penghasil Gaharu di alam.

Gaharu is high valued dark resinous heartwood that forms in Thymeleacea family trees, when they are infected by Fusarium mold. Natural infection is rare, thus trees are cut down intentionally to induce infections.

The bio-induction technique has now achieved a 100% infection rate. This will "industrialize" Gaharu production, help boost the local economies and reduce irresponsible trees cutting in the wild.

Maman Turjaman; Erdy Santoso; Ragil S.B. Irianto; Irnayuli R. Sitepu; Luciasih Agustini; Atok Subiakto
Rekayasa biologi juga bisa membantu menjaga kelestarian alam secara tidak langsung; yaitu dengan memecahkan akar permasalahan: "Mengapa manusia merusak lingkungan mereka sendiri?"
  • Teknik bioinduksi cukup sederhana dan mudah dilakukan oleh petani Gaharu sendiri
  • Telah dikembangkan berbagai jamur pembentuk Gaharu Fusarium spp. untuk aplikasi di lokasi dan lingkungan yang berbeda
  • Jamur diformulasikan dan diproduksi pada media cair sehingga mudah diaplikasikan
  • Sudah teruji pada skala operasional lebih dari 2.000 pohon
  • Tersedia sistem pengecekan pembentukan Gaharu yang praktis

Teknis bioinduksi ini bisa membantu pengumpul gaharu alam agar bisa menghasilkan Gaharu lebih banyak dan dengan mutu terstandar sekaligus menunjang dikembangkannya perkebunan Gaharu intensif berskala besar.

Pusat Litbang Hutan & Konservasi Alam/Badan Litbang Kehutanan (FORDA)
Jalan Gunung Batu No.5 Bogor
Telah Terdaftar
*** Telah Dikomersialkan
** Luas/Wide
* Prospektif
-